Sosialisasi program dan koordinasi dengan Ditjen PAUD, Dikdas dan Dikmen Kemendikbudristek RI sebagai kick-off dan langkah awal implementasi program. Kami mendiskusikan kemungkinan program ini berkontribusi terhadap Gerakan Literasi Nasional yang disebut “Gerakan Literasi Sekolah (GLS)”. Modul Pengembangan Kompetensi Literasi Finansial melalui Penguatan Kesetaraan Gender (Aflateen+) secara spesifik bisa dipakai sebagai suplemen dan komplimen untuk Gerakan Literasi Sekolah khususnya literasi finansial, literasi budaya dan kewargaan karena Modul Aflateen+ memang memiliki dimensi literasi sosial di dalamnya. Literasi sosial dan finansial yang seimbang di dalam Modul Aflateen+ merupakan kekuatan untuk memberdayakan anak-anak dan remaja secara sosial dan finansial sehingga mereka mampu menumbuhkan potensinya secara utuh dan berkontribusi di dalam masyarakat mereka. Ditjen PAUD, Dikdas dan Dikmen Kemendikbudristek RI akhirnya menyetujui memakai Modul Aflateen+ untuk memperkuat literasi finansial termasuk literasi sosial; budaya dan kewargaan dalam Gerakan Literasi Nasional di Indonesia dengan dilakukan piloting di 3 provinsi; Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur dan Sulawesi Barat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here